I laik you dari apadanya diri kamu, sudah lama aku ingin menjalin kisah cinta bersamamu untuk melukiskan kenangan terindah yang tak terlupakan, bila suatu saat nanti kau mau menerima cinta yang tulus dari hatiku. Dari sorot matamu yang membuat seberkas cahaya yang memancarkan pesona dari diri kamu yang membuatku tak sanggup melupakanmu.
Hari demi hariku selalu gelisah melihat bayangan dirimu yang selalu hadir dalam setiap angan anganku, biarlah siang dan malam bergantian dan biarlah bulan dan bintang bersinar dan walaupun awan menjadi gelap, wajahmu selalu terang dalam anganku dan setiap kata yang terucap dari bibirmu membuat jantungku berdetak kencang, seakan tak kuasa menantikan gejolak jiwa.
Di dalam kelam malam sepi ku melamar kerinduan
Yang tak terbatas ingatanku terhadapmu
Hanya dengan sebuah senyuman aku bisa terpatri
Dan dengan satu harapan mengidamkan dirimu
Yang pasti hanyalah tuhan yang tahu terpancarnya kalimah kalimah
Sakti yang berakhir dengan janji janji
Andai aku diberi emas permata pasti ku pilih senyumanmu
Andai ku punya mahligai indah pasti ku hadirkan untukmu
Di dalam berjuta juta bintang berkelipan
Kau bagaikan bintang kejora
Dan diantara ribuan mata yang menikam
Tak
Ingin rasanya ku memilikimu
Cendawan akrab sesegar pagi nan permai damaikan. Aku bagaikan sibuta yang hanya bisa menangankan hidupmu dan hanya bisa menjamahi hari hari mimpiku bersamamu dan kusendiripun hanya bisa meratapi sekalingan sengsara yang menelan sisa pahit maung madah sang pujangga.
0 komentar:
Posting Komentar