Rabu, 27 April 2011

Emirates SkyCargo Raih Tiga Penghargaan Bergengsi


Emirates SkyCargo, divisi kargo dari maskapai penerbangan Emirates yang berbasis di Dubai, mendapatkan tiga penghargaan bergengsi dari industri kargo di London dan Toronto minggu lalu. 
Pada UK Cargo Airline of the Year Awards, divisi kargo ini menerima dua penghargaan sebagai Maskapai Penerbangan Terbaik ke Timur Tengah (Best Airline to the Middle East) untuk ke-23 kalinya berturut-turut sedangkan Penghargaan Prestasi Sepanjang Masa (Lifetime Achievement) diberikan kepada Ram Menen, Senior Vice President Divisi Cargo Emirates.
“Memenangkan penghargaan Maskapai Penerbangan Terbaik ke Timur Tengah (Best Airline to the Middle East) menekankan dedikasi Emirates SkyCargo terhadap layanan pelanggan dan kualitas,” kata Menen yang menghadiri acara penyerahan penghargaan, dalam rilisnya kepada Okezone, Senin (25/4/2011).

“Menerima penghargaan Prestasi Sepanjang Masa (Lifetime Achievement) merupakan sesuatu yang akan saya rayakan bersama dengan tim Emirates Skycargo yang telah bekerja keras dan berkomitmen dalam mencapai kesuksesan ini.”
Penghargaan Cargo Airline of the Year yang diorganisir oleh majalah perdagangan Air Cargo News dan menerima suara pembaca dari seluruh dunia.

Di Kanada, Emirates SkyCargo dinobatkan sebagai Maskapai Penerbangan Timur Tengah Terbaik (Best Carrier Middle East) untuk kedua kalinya pada acara tahunan Central Region Forwarders Choice Awards Gala ke-11. Malam perayaan yang berlangsung di Mississauga Convention Centre ini diselenggarakan oleh Canadian International Freight Forwarders Association (CIFFA) dan dihadiri oleh lebih dari 500 eksekutif dari industri penerbangan dan kargo. Maskapai penerbangan yang dinominasikan berdasarkan rute perdagangan utama yang mereka layani dan komunitas kargo yang dipilih berdasarkan yang terbaik pada kategorinya seperti penanganan di darat (ground handling), layanan pelanggan dan layanan sesuai dengan yang ditawarkan.

Emirates SkyCargo menerima penghargaan saat sedang bertumbuh dan berkembang. Pada 2010, maskapai penerbangan ini meluncurkan 10 rute penerbangan baru termasuk diantaranya 4 layanan penerbangan kargo ke Almaty, Bagram, Campinas dan Erbil. Pada 2011, layanan penerbangan ke Basra telah diluncurkan pada Februari, dan rute penerbangan baru ke Jenewa dan Kopenhagen akan mulai beroperasi pada Juni dan Agustus, sedangkan Rio de Janeiro dan Buenos Aires akan bergabung dengan jaringan penerbanganEmirates pada Januari 2012.

Saat ini Emirates SkyCarho melayani rute jaringan global yang tersebar di 111 kota tujuan di 66 negara termasuk 12 kota tujuan kargo saja, dimana salah satu dari 51 lokasi pelayanan Emirates SkyCargo merupakan e-freight (layanan tanpa mengunakan dokumen kertas).

Emirates diperkuat 152 armada yang terdiri dari delapan armada kargo (3 Boeing 747-400F, dua 747-400ERF, dua Boeing 777F dan satu armada 747-400SF) dan merupakan salah satu armada termuda di angkasa.

Menikmati Matahari Terbit di Candi Borobudur


INGIN melihat terbitnya matahari dengan momen indah yang sering terlewatkan untuk dinikmati akibat kesibukan kita. Apalagi hampir tiap hari kita melihat terbitnya mentari, sehingga peristiwa tersebut dirasa tak lagi istimewa.
Proses mentari terbit, akan menjadi waktu-waktu yang indah bila disaksikan dari lokasi yang tepat. Salah satunya dari Candi Borobudur di Jawa Tengah.
Dari candi terbesar di Indonesia ini Anda dapat melihat terbitnya sang surya dari balik Gunung Merapi yang masih diselimuti kabut pagi. Bulan Mei hingga Juli merupakan waktu yang tepat untuk menikmati momen ini. Karena pada masa-masa ini cuaca sedang cerah.
Untuk dapat melihat moment itu Anda bisa masuk melalui Hotel Manohara yang berada di dalam kompleks Wisata Candi Borobudur. Sebaiknya Anda datang pada pukul 04.00 WIB, dan membayar tiket masuk kepada petugas di hotel.
Di sana Anda akan diberi batik bercorak Candi Borobudur dan wajib Anda kenakan. Anda akan dipandu oleh seorang pemandu, yang akan memberitahukan posisi yang tepat untuk menyaksikan matahari terbit.

Warna kemerahan di ufuk timur sudah bisa Anda lihat. Stupa-stupa dan patung Buddha di candi pun akan mulai nampak. Batu-batu yang membentuknya akan berpendar kemerahan, menunjukkan wajah damai Sang Buddha.

Matahari akan naik perlahan-lahan dari balik Merapi, dengan warna jingga dilengkapi warna ungu kebiru-biruan dari langit. Warna-warna itu terlihat indah di atas batu-batu candi yang berwarna abu-abu kehitaman. Anda bisa mengambil gambar indahnya langit dengan latar depan stupa Candi Borobudur.

Staff Pemugaran Candi Borobudur Mura Aristina mengatakan, wisatawan lebih tertarik untuk melihat matahari terbit dari pada matahari tenggelam dari candi. "Pada waktu libur sekolah itu, bisa mencapai hingga 1.500 pengunjung," kata Mura.

Mura menambahkan, untuk masuk dan menikmati matahari terbit di Candi Borobudur Anda perlu membayar tiket masuk sebesar Rp 220.000 untuk wisatawan lokal dan Rp 320.000 untuk wisatawan asing.

Setelah menikmati indahnya matahari terbit, Anda akan mendapatkan morning tea dan sarapan pagi. serta aura kedamaian dari Borobudur yang diselimuti hangatnya sinar matahari pagi.

Menjelajah Banjarmasin Bersama Terry Putri


PENJELAJAHAN Indonesia Exploride sudah sampai di Kalimantan Selatan, Banjarmasin. Kali ini, acara yang berkonsep menjelajahi Tanah Air untuk mengungkap wisatanya ini ditemani artis cantik Terry Putri.
Program berkonsep menjelajahi Indonesia lewat  petualangan yang dilakukan Wulung Damardoto (Ungki), seorang bikers dan sahabatnya Aditya Birawa (Ditto), kameramen, dan fotografer. Nah, hasil perjalanan keduanya berkeliling Tanah Air bakal direkam dan didokumentasikan oleh tim melalui video, foto, dan jurnal Wulung beserta rombongan tiba di Kota Banjarmasin pada 23 April.
Pada kesempatan ini, tim Indonesia Exploride berpetualang Banjarmasin, setelah dari Lampung, Palembang, Bangka Belitung, Pekanbaru, Batam, Medan, Nias, Padang, dan aceh. Di sini, dua sahabat ini mengunjungi warung atau tempat makanan dan Sepanjang perjalanan ditemui alam yang masih alami dan terjaga keasriannya di Banjarmasin. Dalam kunjungan ke Banjarmasin, artis asal Provinsi Banjarmasin, Terry Putri ikut terlibat.
Terry Putri bersama dengan dua sahabat ini, Ungki dan Dito mencoba Soto Banjar dan ikan Saluang goreng yang sangat terkenal dari kota Banjarmasin.

Selain itu, Terry Putri bersama dengan dua sahabat ini mendatangi tempat salah satu warisan khas Banjarmasin adalah kain Sasirangan. Sasirangan adalah kain adat suku Banjar di Kalimantan Selatan, yang dibuat dengan teknik tusuk jelujur kemudian diikat tali rafia dan selanjutnya dicelup. Beberapa motif sasirangan ini adalah Iris Pudak, Kambang Raja, Bayam Raja, Kulit Kurikit, Ombak Sinapur Karang, dan masih banyak motif lainnya.

"Program ini semoga dapat menjadi inspirasi bagi kita dan juga Indonesia, bahwa mencintai budaya dan kekhasan daerah adalah harta yang tak ternilai harganya. Apapun bentuknya kebudayaan asli Indonesia menjadi ciri kita. Untuk itu kita harus menjaganya dan mencintai kelestarian budaya kita dan juga mengembangkan kuliner kita," kata Wulung dalam rilisnya yang diterima Okezone, Senin (23/4/2011).

Namun sayang, petualangan mereka di Banjarmasin kali ini hanya satu hari. Dalam Indonesia Exploride, mereka harus melanjutkan perjalanannya ke daerah lainnya dengan jarak tempuh sekitar 18.000 KM atau 279 point menggunakan sepeda motor. Memang, perjalanan yang melelahkan dan penuh tantangan. Namun menurutnya Indonesia Exploride salah satu tugas untuk mempromosikan wisata dan budaya daerah.

"Ke depannya mempromosikan daerah dengan menggunakan sepeda motor. Di negara lain sudah banyak dilakukan. Ini bukan karena saya seorang rider. Tetapi lebih kepada mempromosikan daerah-daerah yang ada di Indonesia," ungkapnya.

Sebagai artis ibu kota asal Banjarmasin yang tak lupa dengan kampung halamannya, Terry Putri  mengatakan, Banjarmasin memang memiliki ciri khas tersendiri. Bahkan, makanannya pun memiliki keunikan yang tidak kalah menariknya dengan daerah di Indonesia lainnya.

“Saya sangat antusias bernostalgia bersama tim Indonesia Exploride untuk menjelajah kota kelahiran saya,” ungkapnya artis berparas cantik ini.

Dengan demikian akan mempromosikan budaya Banjarmasin, makanan khasnya dan kerajinan tangannya.

"Acara ini sangat bagus. Bisa mempromosikan daerah kita. Dengan acara ini masyarakat dari daerah lain jadi tertarik untuk datang ke sini," tutupnya.

Aquarium Berbentuk Telur di Aqua City Hong Kong


BERKUNJUNG ke kota pelabuhan yang indah ini tidak lengkap kalau tidak menyambangi satu atraksi wisata yang memesona maritim terbaik dunia di Aqua city
Wahana wisata terbaru ini didesain untuk melengkapi kesempurnaan Ocean Park yang diharapkan bisa menjadi taman hiburan bertema maritim terbaik di dunia.
Ocean Park pertamakali dibuka pada tahun 1977 dan selama hampir tiga dekade telah memberikan banyak kesenangan bagi masyarakat Hong Kong dan pengunjung lainnya dari luar negeri. Kehadiran Aqua City memberikan nuansa baru karena pengunjung akan disambut oleh sebuah media yang menampilkan informasi tentang pentingnya melestarikan satwa dan habitatnya.
Desain yang canggih, fasilitas yang fantastis, koleksi berbagai ikan langka dan makhluk laut yang riang berenang di salah satu akuarium terbesar di Asia, serta pintu masuk baru yang ikonik merupakan warna tambahan yang disisipkan oleh Aqua City untuk Ocean Park.
Sejak pertamakali direncanakan, Aqua City dirancang dengan falsafah yang mencerminkan usaha Ocean Park dalam mengintegrasikan konservasi, pendidikan dan hiburan melalui sinergi antara desain, presentasi dan pengalaman yang menyenangkan. Grand Aquarium adalah primadona di Aqua City.

Aquarium berbentuk telur ini akan menyala dengan cahaya biru-kobalt di malam hari, dan di dalamnya terdapat sekitar 5.000 hewan laut dari 400 spesies dan keajaiban air lainnya yang dapat diamati dengan leluasa oleh para pengunjung.

Salah satu kejutan lainnya adalah kehadiran restoran Neptunus yang tak hanya sekedar menawarkan sensasi pemandangan panorama dunia bawah laut, namun juga melengkapinya dengan peralatan makan yang dirancang khusus untuk menciptakan atmosfer taman bawah laut yang sesungguhnya.

Slovania, si Kecil yang Menggoda


NEGARA ini berada di kawasan Eropa Tengah, bertetangga dengan  Italia, Laut Adriatik, Kroasia, Hongaria, dan Austria.
Mungkin namanya tak begitu berkumandang dalam jajaran destinasi wisata benua Eropa, namun siapa yang menyangka si kecil Slovania memiliki pesona yang begitu menggoda. Kaya akan goa serta pegunungan indah yang menantang untuk ditaklukkan dan dihiasi banyak bangunan serta villa bersejarah, Slovenia adalah destinasi wisata yang menyenangkan dan tak terduga.
Ibu kota yang bernama Ljubljana hanya dihuni sekitar 270 ribu jiwa (bandingkan dengan kota Jakarta yang memiliki jumlah penduduk hampir 9,5 juta jiwa) dan dihiasi bangunan bergaya Art Nouveau dan Art Deco.
Banyak atraksi yang bisa Anda nikmati di kawasan kota Ljubljana, seperti kastil tua Ljubljana, Katedral Saint Nicholas, Jembatan Naga, Taman Tivoli, serta Butchers' Bridge, dan semuanya dapat Anda tempuh dengan mudah berkat aliran Sungai Ljubljanica yang menyatukan hati dan kehidupan Kota Ljubljana.
Patung penyair yang paling paling dikasihi Slovenia, France Preseren, berdiri di salah satu bagian tepi sungai Ljubljanica dan menjadi tempat favorit bagi para mahasiswa untuk menenangkan pikiran ketika menghadapi masa ujian. Salah satu tempat berkumpul terbaru di kota ini terletak tepat di hulu Butchers' Bridge, jembatan bernama gahar namun memiliki perawakan yang menakjubkan (dibuat dengan desain yang rapi, menggunakan kaca untuk konstruksi bagian dasarnya) yang menghubungkan para pejalan kaki ke pasar modern yang dirancang oleh arsitek Slovenia, Joze Plecnik.

Di sinilah Anda dapat menemukan deretan cafe di sepanjang tepi sungai, dengan payung putih dan kursi kayu yang begitu mempesona dalam kesederhanaannya. Kalau Anda datang bersama pasangan, Anda dapat berpartisipasi dalam fenomena romantis yang sedang hangat di Ljubljana, dikenal dengan istilah "kunci cinta".

Anda dan pasangan hanya perlu mengikatkan gembok pilihan Anda di pagar jembatan lalu melemparkan kuncinya ke sungai Ljubljanica. Dan semoga, jalinan kasih antara Anda dan pasangan akan awet seperti gembok yang erat mengait pagar jembatan Sungai Ljubljanica.

Relaksasi di Terengganu


KEINDAHAN pantai mampu membuat relaksasi tubuh kita, melepas kepenatan dari aktivitas setiap hari. Salah satu tempat yang menawarkan keindahan pantainya adalah Terengganu.
Berhalamankan Laut Cina Selatan, kekayaan pariwisata negeri ini adalah alam dan budaya setempat. Alam berbicara tentang keindahan pantai, laut, dan kekayaan hutan tropis. Budaya akan terkait dengan peradaban sebuah kerajaan Melayu yang bernapaskan Islam.
Jalan-jalan ke Terengganu benar-benar menjadi wahana relaksasi. Ada pulau-pulau kecil berpasir putih, penuh bunga karang dan ikan hias, yang membuat tenang pikiran. Kita bisa memilih Kepulauan Penghentian misalnya. Atau, datangi Pulau Redang, Paku Besar, dan Kapas. Pantai Semenanjung Malaysia di bagian negeri ini pun tak kurang kaya, dengan bentang mencapai 224 kilometer dan menghadap Laut Cina Selatan yang dalam dan biru.
Kalau ingin melihat sisa-sisa manusia perahu asal Vietnam, kunjungilah Pulau Bidong. Semua ada dalam jarak kunjungan sejam dua jam saja. Bahkan kita bisa mendarat langsung di Pulau Redang menggunakan pesawat dari Singapura. Dengan karakternya yang tenang, Terengganu adalah sasaran penting para pelancong dewasa.
Di Terengganu, wisatawan dapat memilih pulau sesuai selera. Mereka biasanya adalah orang-orang yang mencintai alam. Mereka mengisi kegiatan dengan berenang, menyelam, melihat bunga karang dan ikan hias, lalu kembali ke pantai dan membaca buku.

Tapi, bukan berarti negeri ini tak pernah riuh. Setahun sekali, Terengganu menjadi tuan rumah Monsoon Cup, kejuaraan perahu layar tingkat dunia. Saat acara itu berlangsung, dua juta pasang mata di seluruh dunia turut menyaksikan lewat layar kaca, sehingga Malaysia tak hanya identik dengan balap F1 di Sepang, melainkan juga balap perahu layar.

Dua bocah asal negeri ini bahkan menjadi juara dalam lomba serupa di Eropa. Ada kisah, nama ini berasal dari ucapan pendatang yang melihat terangnya cahaya pelangi, ''Terang anu.'' Namun, sejarawan Cina bernama Coo Cu Fei mencatat pula pada 1178 bahwa negeri ini pernah berada di bawah pemerintahan Sriwijaya, dengan nama Teng-ya-nu.

Catatan pertama negeri ini masih tersimpan dalam sebuah batu tulis atau batu bersurat menurut istilah mereka yang ada di Kuala Berang. Inilah bukti tertulis tertua negeri itu, berisikan pelaksanaan hukum-hukum Islam. Batu Bersurat bertarikhkan 1303 Masehi dan ditemukan kembali pada 1902 oleh Syekh Hussein Ghulam Al-Bukhari. Tulisan di batu ini menggunakan kalimat Jawi, huruf Arab namun berbahasakan Melayu. Hingga kini, Batu Bersurat tetap menjadi simbol Terengganu. Sendi-sendi Islam berlaku.

Negeri seluas 12.955 km persegi ini beribukotakan Kuala Terengganu. Ibu kota yang tenang, dengan penduduk tak sampai setengah juta. Keseluruhan penduduk Negeri Terengganu pun hanya 1 juta jiwa. Tapi, inilah negeri yang kaya karena merupakan penghasil migas terbesar di Malaysia.  Hingga tiga tahun lalu, Terengganu adalah negeri ''terbelakang'' di Malaysia. Pertarungan politik antara PAS dan UMNO sangat keras dan lebih banyak merugikan rakyat. Pendidikan terabaikan.

Tiga tahun terakhir ini, untuk menjaring pemilih sekaligus menebus kesalahan di masa lalu, pemerintahan UMNO setempat seakan menghujani Terengganu dengan berbagai megaproyek. Guru-guru pun dikirim belajar ke luar negeri. Anak-anak sejak TK dididik bahasa Inggris dan khatam Alquran. Lapangan terbang dipermodern. Saat ini hanya menerima tujuh pesawat setiap hari dari Kuala Lumpur. Mulai tahun depan, menjadi bandara internasional yang dapat didarati pesawat besar seukuran Boeing 747 dan Airbus A340.

Hamparan Teluk di Pantai Talise


KOTA PALU yang lebih dikenal dengan sebutan Teluk Palu yang diapit oleh daratan Kota Palu dan Kabupaten Donggala dengan memiliki obyek wisata beragam.
Salah satunya adalah obyek wisata Pantai Talise yang berasal dari bahasa Kaili yang berarti buah ‘ketapang’. Dinamakan demikian karena pantai ini dahulunya banyak ditumbuhi pohon ketapang.
Pantai Talise merupakan obyek wisata bahari dengan memiliki panorama indah hamparan teluk dan pegunungan yang begitu mempesona.
Selain itu, pantai ini sangat cocok untuk kegiatan olah raga, seperti berenang, selancar angin (wind surfing), sky air, menyelam, memancing, dll.
Pantai Talise sebagai tempat tamasya adalah pilihan paling murah dan mudah bagi warga Kota Palu umumnya. Mengapa? karena selain tidak memerlukan biaya, lokasinya teramat mudah untuk dicapai, yaitu di tengah kota dan akses jalan yang sudah teraspal. Sekarang berada di sekitar Jalan Raden Saleh, Raja Moili dan Cut Mutia.
Keberadaanya yang dekat dengan pusat kota menjadikan pantai ini banyak dikunjungi oleh pendatang maupun masyarakat Palu.

Berkunjung di siang hari agak kurang cocok, karena cuaca di Palu umumnya terik dan angin bertiup sangat kencang saat jam 12 siang lewat.

Pemandangan indah di Pantai Talise saat matahari menjelang terbit. Pantai ini enak dikunjungi saat sore hari menjelang matahari terbenam dan saat sore sambil menikmati makanan kecil dan minuman berupa pisang goreng, pisang eppe, jagung, kopi, sarabba.
Pada sore dan malam hari juga menjadi tempat rekreasi keluarga dan kaum muda-mudi.

Pantai Talise juga menjadi sumber penghidupan bagi nelayan tradisional yang tinggal di sekitar pantai untuk menangkap benur dengan alat tangkap yang disebut ‘pasero’. Perahu-perahu nelayan yang ditambatkan di tengah teluk menambah keindahan pantai.

Akses menuju Pantai Talise sangat mudah, karena terletak di Pusat Kota Palu. Dari bandara udara Palu menuju ke lokasi, pengunjung dapat menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua dengan jarak sekitar empat kilometer.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More