Rabu, 06 April 2011

Akhirnya, Pantai Kuta Mulai Dibersihkan


Kritik tajam Majalah Time tampaknya berhasil. Meski banyak yang menolak kritik tersebut, siang tadi Pantai Kuta mulai dibersihkan.

Aksi bersih-bersih ini dimulai pukul 13.00 Wita dengan melibatkan ratusan pedagang, anak pantai, petugas Balawista, dan Polisi Air Polda Bali.

Menurut Ketua Satgas Pantai Kuta, Anak Agung Ngurah Tresna, aksi kebersihan itu serantak dimulai dari Pantai Kuta hingga ke Pantai Legian.

Diakui Tresna, aksi bersih-bersih dilakukan setelah ada pemberitaan Majalah Time yang menilai Pantai Kuta kotor oleh sampah. Karena itu, pihaknya mengajak semua elemen untuk menjaga kebersihan pantai agar wisatawan merasa nyaman saat menikmati keindahan pantai.

"Saya sudah meminta pedagang untuk kompak. Bersama-sama menjaga pantai, karena pantai juga mata pencaharian mereka," katanya, Rabu (6/4/2011).

Dalam aksi bersih-bersih ini, mereka juga mengerahkan dua unit alat berat untuk mengangkut sampah organik seperti ranting dan batang kayu. Bersama dengan sampah yang berserakan sepanjang pantai, semuanya diangkut truk untuk dibuang ke TPA.

"Biasanya ada sekira 20 sampai 100 truk yang mengangkut sampah setiap harinya," ungkap Tresna. Meski begitu, tetap saja banyak ditemukan tumpukan sampah di pantai, yang merupakan sampah kiriman dari laut.

Ditanya sampai kapan aksi kebersihan dilakukan, Tresna mengatakan aksi bersih ini tidak terikat waktu. Pihaknya akan terus bersama semua komponen masyarakat di Kuta hingga pantai benar-benar bersih.

Banyaknya sampah itu juga di luar dugaan, sebab  biasanya pada musim kali ini yakni bulan Maret, kiriman sampah lewat laut sudah selesai. Justru yang terjadi masih banyak ditemukan sampah kiriman sehingga hal itu menyebabkan sampah berserakan di pantai.


Tidak hanya itu, pihaknya juga akan menindak para pedagang yang malas ikut membersihkan pantai. Dalam aksi ini, sekira 150 pedagang menghentikan aktivitasnya berjualan. Aksi itu juga mendapat respons para wisatawan asing yang tengah berjemur di pantai.

Menurut pengamatan seorang wisatawan asal Kanada, meski Pantai Kuta terlihat kotor namun tetap menjadi tempat bagus untuk dikunjungi.

"Bali termasuk paling kotor dibanding negara tujuan wisata lainnya di  Asia Tenggara, seperti Thailand atau Malaysia," ujarnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More